Ciri Produk Kulit Asli dan Palsu, Awas Kena Tipu!

 Ciri Produk Kulit Asli dan Palsu, Awas Kena Tipu!

Mama Papa, membedakan kulit asli dan sintetis sebetulnya gampang-gampang susah. Salah-salah mutu yang kami bisa tentu jauh berbeda. Nah, sehingga kami enggak kena tipu, yuk, kenali ciri-ciri produk kulit asli. 

Menggunakan produk berbahan kulit asli bisa memberi tambahan rasa bangga tersendiri bagi pemakainya. Sayangnya, saat ini banyak sekali beredar produk berbahan kulit palsu, dengan kata lain sintetis. Ditambah lagi, ciri produk kulit asli dan palsu ini mirip, lo!

 

Untuk tahu ciri-ciri produk kulit asli dan palsu tersedia lebih dari satu langkah yang kudu kami lakukan. Bagaimana caranya? Yuk, kami liat 6 perbedaan ciri produk kulit asli dan palsu di bawah ini:

Memiliki aroma yang khas leather store

Untuk menguji ciri produk kulit asli atau palsu ini, kami kudu mampir ke toko langsung. Sama layaknya aroma kulit manusia, produk kulit asli termasuk mempunyai bau yang khas. Biasanya kulit sintetis condong mempunyai bau plastik, atau barang baru keluaran pabrik. Hal ini dikarenakan faux leather sebetulnya terbuat berasal dari bahan plastik.

Untuk tahu bau kulit asli, Mama Papa bisa sesekali mampir ke toko-toko ‘branded’ yang menjajakan barang kulit asli.

Agak dingin saat disentuh airpods pro leather case

Ciri produk kulit asli ataupun sintetis termasuk bisa dicermati berasal dari suhunya. Kulit asli condong memberi tambahan kesan dingin disaat dipegang, sedang kulit sintetis terasa lebih hangat disaat dipegang.

Baca Juga: Jangan Terkecoh, Ini Cara Membedakan Madu Asli dan Palsu

Tekstur tidak beraturan

Nah, poin ini banyak membuat orang tertipu, pasalnya banyak orang lebih memilih produk yang lebih mulus daripada yang agak kasar. Pasalnya produk kulit asli condong mempunyai tekstur yang tidak beraturan. Karena disita berasal dari kulit asli binatang maka teksturnya agak kasar.

Permukaan kulit asli termasuk perlihatkan lebih dari satu tonjolan kecil, dan lubang pori-pori yang tidak kelihatan rata. Apabila tonjolan dan lubang-lubang ini kelihatan simetrik atau rata, maka bisa dipastikan kalau produk tersebut adalah buatan atau sintetis.

Harga condong lebih tinggi

Produk bersama dengan material kulit asli tidak akan dulu mempunyai harga yang murah. Perbandingan antara kulit asli dan palsu biasanya terpaut hingga 4 kali lipat. Namun jangan terkecoh, banyak termasuk pedagang nakal yang menaikan harga tas kulit palsu hingga serupa harga asli.

Kulit asli condong lebih berat

Bobot bisa dijadikan tidak benar satu ciri produk kulit asli dan palsu. Pasalnya, produk kulit asli condong lebih berat dibandingkan sintetis. Hal ini dikarenakan massa kulit sebetulnya lebih tinggi dibandingkan bersama dengan produk berbahan plastik atau lainnya.

Baca Juga: 7 Ciri Skincare Palsu Berbahaya, Cewek Harus Tahu!

Lebih elastis

Banyak orang yang mengetes keaslian berasal dari barang-barang kulit bersama dengan langkah menekuk ke arah yang tidak seharusnya. Misalnya terhadap dompet, Mama Papa bisa menekuk ke arah luar berasal dari tekukannya. Kalau terbuat berasal dari kulit asli, dompet akan bisa ditekuk kendati tidak 100% elastis.

Selain itu, akan nampak sedikit garis warna tidak serupa dan kerutan terhadap bagian lipatannya. Sementara terhadap dompet yang terbuat berasal dari kulit sintetis, kalau ditekuk ke arah sebaliknya akan condong kaku.